Minggu, 21 April 2013

TATA CARA MENGOBATI KESURUPAN MENGGUNAKAN RUQYAH SYAR’IYYAH

TATA CARA MENGOBATI KESURUPAN MENGGUNAKAN RUQYAH SYAR’IYYAH
Mengobati kesurupan menggunakan ruqyah syar’iyyah terbagi menjadi tiga tahap
A.      Tahap sebelum pengobatan
1.      Ciptakan suasana keimanan yang kondusif. Dengan jalan mengeluarkan seluruh foto dan gambar makhluk yang bernyawa dari rumah orang yang ingin anda obati, agar malaikat berkanan memasukinya.
2.      Lepaskan semua jimat penangkal yang ada pada tubuh penderita, kemudian musnahkanlah jimat tersebut.
3.      Hindarkan tempat atau rumah orang yang ingin anda obati dari segala hal yang menyelisihi syariat Islam. Seperti musik dan alat-alat musik, lelaki yang memakai emas, wanita yang bertabarruj (berhias ala jahiliyah), atau orang yang menghisap rokok.
4.      Memberikan pelajaran aqidah yang shohih kepada penderita dan keluarganya, sehingga hati mereka hanya bergantung kepada Alloh سبحانه و تعالى .
5.      Mendiagnosis keadaan penderita. Dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan kepada keluarganya.
6.      Berwudhulah sebelum anda memulai pengobatan, dan perintahkan juga kepada orang-orang yang bersama anda.
7.      Jika si penderita adalah seorang wanita, maka anda pastikan seluruh auratnya tertutup, agar tidak tersingkap di saat pengobatan berlangsung.
8.      Sertakan pula seorang mahramnya (keluarga), ketika anda mengobati seorang wanita.
9.      Janganlah anda memasukkan seseorang yang bukan mahramnya.
10.  Bacalah  لَا حَولَ وَ لَا قُوةَ إِلَّا بِاللهdan mohonlah pertolongan kepada Alloh سبحانه و تعالى .

B.      Tahap Pengobatan
Letakkanlah tangan anda di atas kepala si penderita dan apabila mengobati seorang wanita janganlah bersentuhan kulit secara langsung, kemudian bacalah ayat-ayat ruqyah[1] di telinganya secara tartil. Usakan supaya si penderita mendengarnya.
Setiap kali hendak membaca ayat harus didahului dengan ta’awudz.

C.       Tahap setelah pengobatan
Bila Alloh سبحانه و تعالى menyembuhkan si penderita melalui anda, pujilah Alloh  yang telah memperkenankan anda untuk menyembuhkannya. Tingkatkanlah rasa roja’ anda kepada Alloh سبحانه و تعالى , agar Alloh memberikan taufiq-Nya kepada anda dalam menghadapi keadaan-keadaan lainya. Jangan sampai hal tersebut menjadi sebab kesombongan dan keangkuhan anda.
Pahamkanlah aqidah yang shohih kepada penderita dan keluarganya, sehingga hati mereka hanya bergantung kepada Alloh سبحانه و تعالى . Disamping itu, berilah pembentengan diri berikut ini :
1.      Menjaga sholat berjama’ah.
2.      Tidak mendengarkan nyanyian-nyanyian dan musik yang melalaikan.
3.      Berwudhu sebelum beranjak tidur, dan jangan lupa membaca ayat Kursi.
4.      Membaca basmalah sebelum memulai sesuatu.
5.      Setelah sholat subuh, membaca dzikir berikut :
لَا إلَهَ إلَّا الله وَحدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ المُلكُ وَ لَهُ الحَمدُ وَ هُوَ عَلَى كُلِّ شَيءٍ قَدِيرٌ
Tidak ada ilah yang berhak untuk disembah kecuali Alloh, Zat Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, segala puji bagi-Nya dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.” Sebanyak 100 kali.
6.      Setiap hari, jangan sampai tidak membaca Al-qur’an sama sekali, atau mendengarkannya jika ia seorang yang tidak bisa membaca Al-qur’an.
7.      Bergaul dengan orang-orang sholih.
8.      Hendaknya selalu membaca dzikir pagi dan sore.

“WALLOHUA’LAMBISHSHOWAB”



[1] Lihat posting sebelumnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar